Uji Terbang Dua Sukhoi Baru TNI AU Sukses



Dua Pesawat Tempur Sukhoi TS-3003 dan TS- 3004 yang tiba di Lanud Sultan Hasanuddin tanggal 26 Desember 2008, Selasa (6/1) menjalani test flight di udara sekitar wilayah Kota Maros dan Makassar oleh Pilot dari Rusia Pavel Tarakanov dan Alexander Demchenko berjalan lancar sesuai jadwal yang direncanakan.
Keberadaan dua pesawat Tempur Sukhoi TS-3003 dan TS-3004 yang langsung didatangkan dari Rusia dengan menggunakan Pesawat Antonov -124 VDA – 9620 dalam keadaan terpisah-pisah itu langsung menjalani perakitan di Skadron Teknik 044 Lanud Sultan Hasanuddin oleh 14 teknisi dari Rusia beserta para teknisi dari Skadron Teknik 044 yang selanjutnya di running, setelah itu melaksanakan test flight.
Test flight pertama pesawat Sukhoi TS- 3003 yang diawaki oleh Pilot Pavel Tarakanov dan Alexander Demchenko tersebut tepat pukul 06.47 Wita melesat terbang meninggalkan landasan Lanud Sultan Hasanuddin mengudara selama kurang lebih satu jam dan tes filght yang kedua Sukhoi TS-3004 dengan pilot yang sama take off pukul 10.14 Wita , selama test flight pesawat melaksanakan berbagai macam manuver di wilayah udara sekitar daerah Maros dan Makassar dengan cuaca cerah yang membuat masyarakat dapat tontonan gratis yang jarang terjadi. Tepat pukul 10 .58 Wita pesawat Sukhoi TS-300-4 landing dan kembali ke shelter dengan lancar.
Uji terbang Pesawat Tempur Sukhoi buatan KnAAPO (Komsomolsk-na Amur Aircraft Production Association ) Rusia tersebut disaksikan langsung oleh Pangkoopsau II Marsekal Muda TNI Yushan Sayuti didampingi Komandan Lanud Sultan Hasanuddin Marsekal Pertama TNI IB Putu Dunia, Komandan Wing 5 Lanud Sultan Hasanuddin Kolonel Pnb Arif Mustofa, Para Kadis,Komandan satuan serta para pejabat staf lainnya.
Menurut Pangkoopsau II Marsekal Muda TNI Yushan Sayuti, saat diwawancarai wartawan usai menyaksikan uji terbang pesawat Sukhoi mengatakan bahwa kedua pesawat tempur Sukhoi yang baru menjalani test flight dinyatakan bagus oleh Kabadan Uji dan nanti tinggal penyerahan dari Sekjen Dephan. "Penyerahan bisa dilaksanakan pada akhir bulan Januari, sesuai rencana tanggal 17 Januari 2009 akan datang satu lagi pesawat Tempur Sukhoi,” tegas Pangkoopsau II.
Saat ditanya targetnya berapa unit yang dibutuhkan , Pangkoopsau II juga menjelaskan bahwa sebagai pengguna idialnya satu Skadron, bisa 12, 14 atau 16, tapi tergantung kemampuan Negara kita, kita tidak harus egois haruslah berapa jumlahnya, harus melihat kemampuan Negara kita. (Pentak Lanud HND/ron)


Powered by Blogger.